Cara menanam Jambu biji
- Berasal dari tanaman bibit unggul yang banyak di sukai konsumen
- Buah sudah cukup tua dan buahnya tidak jatuh sendiri
Baca Juga:
- Pembersihan lahan dari gulma dan rumput liar
- Buat bedengan dengan ukuran 3 m lebar, tinggi 30 cm dengan panjang sesuai kebutuhan. Antara tiap bedengan buat parit dengan lebar 75 cm dengan kedalaman 50 cm untuk sistem pembuangan air.
- Buat lubang tanam dibagian tengah bedengan dengan ukuran 1 m x 1 m, kedalaman 1 m dengan jarak tanam 3m x 2m,
- Taburkan kapur sebanyak 0,4 kg/ lubang untuk menetralkan pH tanah, biarkan selama 1 bulan
- Isi lobang dengan campuran tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 3 (tanah) : 2(pupuk kandang), biarkan hingga waktu penanaman tiba
6. Pemeliharaan tanaman
- Penyiraman setiap pagi dan sore
- Penyiangan gulma dan rumput liar
- Penyulaman untuk menganti bibit yang mati dengan bibit baru
- Pemupukan di lakukan tiap dalam beberapa tahap, yaitu:
- Pemupukan pada awal masa tanam ketika tanamanberusia 0-1 tahun, diberikan pupuk NPK dengan dosis 12:24:81 ons/pohon pada bulan pertama dan kedua. Bulan ketiga dan 4, dosis pupuk NPK yang di berikan di tambah menjadi 15:15:15 ons/pohon. Setelah itu di berikan pupuk kandang yang sudah matang dengan dosis 20 kg/pohon setiap 4 bulan sekali sampai tanaman berbuah.
- Pemupukan tanaman umur 1-3 tahun, setelah tanaman berbuah 2 kali. Pemupukan dilakukan dengan NPK dan TSP masing-masing 250 gram/pohon setiap 3 bulan sekali.
- Pemupukan tanaman umur 3 tahun keatas, Kalau pertumbuhan tanaman kurang sempurna, terutama terlihat pada pertumbuhan tuas hasil pemangkasan raning, berarti selain TSP & NPK dengan ukuran yang sama tanaman juga memerlukan pupuk kandang sebanyak 40 kg/pohon.
- Perempalan, di lakukan setelah tanaman berumur 2 tahun. Gunanya untuk mendapatkan tajuk yang rimbun dan memberi bentuk pada tanaman sehingga bercabang banyak.
- Pembubunan, dilakukan untuk membuat tanah sekitar tanaman tetap gembur sehingga aerasi berjalan lancar. Pembubunan di lakukan dengan cara membalik tanah di sekitar tanaman.
- Pemangkasan, rutin di lakukan setelah masa panen buah berakhir, dengan harapan agar muncul tajuk-tajuk baru sebagai tempat munculnya bunga baru pada musim berikutnya dengan hasil lebih meningkat.
- Penyeprotan insektisida & pestisida di lakukan untuk mencegah hama dan penyakit dapat di lakukan bersamaan dengan penyemprotan pupuk buah (gandasil buah) yang di lakukan untuk merangsang pembungaan dan meningkatkan dompolan bunga.
- Buah telah berumun 2-3 bulan
- Warna buah sudah berubah dari hijau menjadi agak putih kekuning-kuningan
- Baunya semerbak, harum khas jambu biji
Baca Juga:
Pengangkatan 10.000 THL-TBPP menjadi PNS 2014
Baca Juga
Bahan untuk membuat Kompos
- Kotoran sapi minimal 80 – 83%,dan akan lebih baik jika bercampur dengan urin.
- Serbuk gergaji / sekam /jerami
- Abu dapur 10%
- Kapur pertanian 2%
- Bahan pemacu mikroorganisame (Stardec) 0,25%.
Cara pembuatan kompos dari kotoran sapi
Setelah semua bahan tersedia, segera lakukan proses pengomposan. Caranya adalah sebagai berikut:- C/N ratio maksimum 20
- Total Nitrogen (N)> 1,81%
- P205 > 1,89%
- K2O> 1,96%
- CaO >2,96%
- MgO > 0,70%
- Kapasitas Tukar Kation > 75 me/100 g
- pH 6,5 – 7,5
Nama Latin Dandang Gula. Mischocarpus sundaicus Bl adalah nama ilmiah dari tanaman Dandang Gulo. Tanaman ini sangat di kenal di Cina. Dan merupakan salah satu tanaman beekhasiat obat. Di Indonesia, tanaman dandang gula selalu di identikan dengan tanaman dandang gendis (Clinacanthus nutans). Padahal keduanya merupakan tanaman yang berbeda, baik dari segi bentuk ataupun familinya. Berikut ini adalah tingkatan klasifikasi tanaman dandang gulo (Mischocarpus sundaicus Bl).
Nama latin Tanaman Dandang Gula
Nama latin tanaman dandang gula adalah Mischocarpus sundaicus BL. Dandang gula merupakan tanaman dari keluarga Sapindaceae yang masih satu keluarga tapi berbeda genus dengan tanaman rambutan. Berikut ini adalah klasifikasi ilmiahnya:
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Rosidae
Ordo: Sapindales
Famili: Sapindaceae
Genus: Mischocarpus
Spesies: Mischocarpus sundaicus Bl.
Sirih Merah, Tanaman Hias Berkhasiat Obat. Pasti tidak ada yang setuju kalau saya katakan bahwa sirih merah adalah tanaman hias. Meski nyatanya tanaman ini sangat bagus di tanam dalam pot dan di jadikan tanaman penghias halaman rumah. Sirih merah adalah tanaman merambat dari keluarga piperaceae yang merupakan kerabat dekat dari tanaman lada ataupun sirih biasa.
Sirih merah merasal dari daerah Sulawesi. Sebenarnya bukannlah tanaman hias. Tetapi karena dapat di manfaatkan sebagai tanaman hias, maka saya sering menyebutnya sebagai tanaman hias dari pada tanaman herba. Karena memang sesungguhnya Sirih merupakan tanaman herbal yang memiliki khasiat obat. Perannya sebagai tanaman hias hanya sampingan belaka.
Siri merah mempunyai manfaat dan khasiat yang banyak terutama untuk kesehatan. Untuk mengetahui macam-macam manfaat daun sirih merah bisa di baca di SINI. Selain bermanfaat obat, tanaman sirih merah mempunyai khasiat yang di percayai oleh orang-orang yang pahan tentang seluk beluk ilmu hitam. Menurut mereka tanaman sirih merah mempunyai manfaat yang sangat penting yaitu sebagai penangkal santen dan teluh. Caranya pun sangat sederhana, yaitu anda di sarankan untuk menanam sirih merah di halaman rumah. Sirih merah merupakan salah satu jenis tanaman yang memiliki energi yang negatif. Begitu pula ilmu hitam. Jika energi negatif bertemu dengan energi negatif maka akan saling tilak menolak. Itulah mungkin yang menjadi filosofi kenapa sirih merah dapat di jadikan penangkal teluh dan santet. Tapi jangan tanya bukti, karena segala yang berkaitan dengan ilmu hitam berada di daerah abu-abu yang samar dan susah untuk di buktikan secara empiris.
Namun apapun, sebagai tanaman herbal yang memiliki bentuk daun yang indah, sirih merah memang bagus untuk di tanam di sekitar rumah. baik tanaman hias ataupun sebagai salah satu penghuni kebun apotik hidup anda. Karena tanaman sirih merah memiliki manfaat dan khasiat yang sangat banyak.
Klasifikasi dan Nama Ilmiah Labu Siam. Nama latin labu siam adalah Sechium edule. Labu siam merupakan tanaman sayuran dari suku labu-labuan. Labu siam biasanya berbentuk seperti buah pear, biasanya berwarna hijau tua, hijau muda danbahkan ada yang berwarna kuning. Spesies labu siam juga beragam. Ada yang kulitnya penuh di tumbuhi duri-duri kecil dan banyak, ada yang durinya jarang-jarang dan ada pula yang polos. Buah ini asalanya dari benua Amerika dan sangat terkenal di Mexico. Bahkan labu siam merupakan bahan pangan favorit yang dapat di temui di hampir semua masakan khas mexico.
Klasifikasi Ilmiah Labu Siam
Tingkat taksonomi tanaan labu siam adalah sebagai berikut.
Kingdom: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Violales
Famili: Cucurbitaceae
Genus: Sechium
Spesies: Sechium edule
Labu siam merupakan bahan pangan favorit di beberapa negar asia, seperti jepang, Thailand, Malaysia, Singapura, terutama di Indonesia. Meski merupakan sayuran sekunder, tetapi sayuran ini dapat di temukan di pasar-pasar baik supermarket maupun pasar tradisional. Labu siam adalah sebutannya dalam bahasa Indonesia. Namun di beberapa daerah dan negara, labu siam di kenal dengan berbagai sebutan, diantaranya:
|
|
Cara membuat EM
Lactobacillus sp
Streptomycetes sp
Ragi (yeast)
|
|
Bahan:
| Alat:
|
- Pilih buah yang sehat dan sudah matang serta sayur yang tidak terserang penyakit
- Cuci bersih buah dan sayuran yang disebutkan diatas, lalu hancurkan hingga menjadi bubur.
- Pindahkan bubur buah dan sayur tersebut kedalam ember, tambahkan gula pasir dan tuak lalu aduk hingga tercampur.
- Masukan adonan bubur kedalam wadah bersih dan dapat di tutup rapat. Lalu diamkan selama 1 minggu.
- Pada hari ke 7, akan anda jumpai cairan yang menutupi permukaan bubur. Pisahkan cairan dari adonan bubur dengan cara di saring.
- Cairan yang terkumpul simpan dalam botol yang tertutup rapat. Cairan inilah yang disebut EM, yang mengandung berbagai jenis mikroba yang akan di gunakan sebagai starter dalam pembuatan pupuk organik.
- Sedangkan ampas dari adonan bubur, jangan di buang karena dapat gunakan sebagai pupuk kompos.